(budaya,
makanan, ciri khas)
seperti jaran
kepang, topeng malang, bantengan, reog, wayang kulit, festival bunga dan yang
lainnya. Akan tetapi saat ini budaya di kota Malang sudah tidak berkembang
pesat seperti dahulu, karena banyaknya kesenian dan budaya modern yang muncul
di kota Malang dan dikalangan masyarakat.
Makanan khas dari Malang adalah
kripik tempe, pecel, mendol, bakwan, rawon, menjes,tempe, brownies tempe,
bakso, orem-orem, rujak ulek. Salah satu dari makanan tersebut banyak disukai
oleh para wisatawan. Salah satunya yang sering dijumpai yaitu “Kripik Tempe”. Karena
kripik tempe ini sangat terkenal di kota Malang dan memiliki rasa yang enak,
gurih, lezat. Kripik tempe ini memiliki banyak rasa seperti original, keju,
balado, jagung bakar,pedas, dll.
Pusat Kripik Tempe ini ada di jalan sanan kota malang, Pusat
kripik tempe ini adalah Home Indutri, yang menampilkan tidak hanya kripik tempe
saja melainkan banyak kripik, yaitu kripik buah-buahan, kripik Salak, Kripik
Rambutan, Kripik Semangka, dan Kripik Nangka. Pusat Oleh-Plehnya hanya ada di
Lancar Jaya..
Ciri khas yang paling menonjol di
kota Malang seperti tari tradisional topeng, bantengan,bakso, keripik tempe.
Etnik masyarakat malang terkenal bekerja keras, masyarakat juga bangga akan
julukan AREMA (Arek Malang) dan bangga mempunyai sepak bola ternama di
Indonesia yaitu “Arema Indonesia”.
Orang malang yang asli malang, pasti sudah sangat familiar atau
mengenal dengan boso walikan (bahan kebalikan) yang sering di gunakan, antara
lain :
-Ker (Rek)-Sam (Mas)
-Ngalam (Malang)
-Nakam (Makan)
-Libom (Mobil)
-Odis (sido)
-Ongis Nade (Singo Edan), dll.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar